Jumat, 02 September 2011

BACKPACKERAN KE KUALA LUMPUR DAN SINGAPORE

Liburan awal tahun 2011 kemarin sungguh fantastis. Liburan kali ini berbeda dari sebelum-sebelumnya karena sedikit lebih menantang, harus menggunakan paspor. Adalah Kuala Lumpur (KL) dan Singapore yang menjadi tempat liburan awal tahun lalu. Efektifnya, liburan kemarin berlangsung 5 hari 5 malam, yakni 2 hari di KL dan 3 hari di Singapore. Sangat menyenangkan karena ini adalah pengalaman pertama liburan di Luar negeri.

Persiapan pertama sebelum ke KL dan Singapore adalah membuat paspor di kantor imigrasi. Prosesnya memakan waktu sekitar 3 hari kerja. Yang perlu dipersiapkan pas ke kantor imigrasi adalah :
  1. KTP dan Fotocopynya (tidak mesti sama propinsinya. Orang dengan KTP alamat Makassar bisa membuat paspor di Jakarta. Tenang saja!)
  2. Fotocopy NPWP (Ini mesti ada, biar bebas fiskal. Luamayan, fiskal waktu itu (from memory) sekitar 2.500.000)
  3. Ijazah terakhir (Waktu itu saya ngasi ijazah SMA)
  4. Kartu keluarga dan fotocopy nya
  5. Surat sponsor dari perusahaan tempat bekerja
  6. Membayar biayanya Rp270.000 (from memory)

Singkat cerita, jadilah paspor tersebut (48 halaman, bisa ke banyak negara). Tada....


Personel kita waktu itu ada 6 orang. Ada yang bersemangat pergi, ada yang setengah2, ada yang masih awam samapi harus ada yang 'diancam' (he he) baru berangkat. Butuh waktu sekitar 3 bulan untuk konsolidasi, baru semuanya fix berangkat. Siapakan mereka? Kita tampilnya :
  1. Kak King Kwan Yew. Beliau sangat berjasa menemani kita selama di luar negeri. Beliau juga yang bantu urus semua urusan per'booking'an sampai transportasi selama disana. Orangnya juga seru
  2. Lia, sang pencetus ide liburan ke KL-Singapore. Secara dia punya mimpi ingin ketemu idolanya di singapore. It's Super Junior
  3. Noy, pria legendaris penuh wawasan tapi tidak bisa jalan kaki terlalu jauh. Terbukti dia demam tinggi setelah berjalan dari Stasiun MRT ke Hotel. Pis V Noy :p
  4. Tantri, sang fotografer profesional. Dia sangat jeli dalam mengambil gambar dan diambil gambarnya serta punya kemampuan membawa koper besar. Terbukti pas mau pulang dari Singapore menuju Jakarta, kopernya dia paling besar, he he
  5. Vidin, pria yang hebat dalam urusan tawar menawar dalam bahasa melayu. Hampir saja kita digebuki penjual di chinatown – KL pas nawar mati-matian tas LV nya Noy. Aslinya kita berwatak Tn. Krabs waktu itu
  6. Dan saya sendiri, Randi. Pria yang punya keberanian keluar jalan sendiri di Singapore pas yang lainnya  pada sibuk belanja di Bugis Street (untung Peta MRT dan Bus lengkap, hikhik)

Oke, HARI #1 ==> Petronas Twin Tower
Tempatnya sungguh menakjubkan. Waktu itu kita cuma naik sampai lantai 42, ngeri kalo lebih tinggi lagi. Bayarnya 30 MYR. Tips, untuk bisa dapat giliran naik, usahakna datag sesubuh mungkin. Waktu itu kita ngantri sekitar jam 06.30 dan baru dapat giliran naik sekitar sejam kemudian. Setelah berada di atas tower, kita cuma punya waktu sekitar 15 menit, jadi manfaatkan untuk melihat-lihat KL dari atas dan foto-foto (tentunya). Setelah turun dari tower, kita lanjutkan jalan di Surya KLCC. Mall ini berada dilantai dasar Petronas Twin Tower. Abis itu, foto-foto (lagi) di depan Surya KLCC dan taman belakangnya. Jangan lupa berfoto dengan background Twin Tower, he he... sekitar jam 3 sore, kita lanjutkan perjalanan ke Central Market buat beli ole-ole. Malamnya sekitar jam 9, jalan-jalan di Chinatown KL. Pasarnya sampai tengah malam. Nb, banyak bule disini....




HARI #2 ==> Genting Highland Malaysia
Jalan menuju Genting cukup ngeri karena jurang disamping kanan dan kiri cukup terjal. Tapi semuanya sepadan pas tiba di Genting (dingin skali, suhu 13 derajat. Pastikan bawa jaket korea yang tebal). Disini ada kasino, tempat belanja, tempat makan, Snow World sampai kereta gantung. Mumpung lagi disini, kita habiskan waktu untuk mencoba semua atraksi yang menarik disini (kecuali masuk kasino). Disini juga asik untuk foto. Ada replika Patung Liberty, replika Menara Eiflle, replika Twin Tower dan beberapa ikon dunia lainnya. Paling mengesankan disini pas naik kereta gantung (siapkan kotak teriakmu). Puas bermain seharian di genting, kita langsung tinggalkan Malaysia menuju Singapore via bus. Perjalanan ditempuh sekitar 6 jam. Sambil istirahat dan recovery tenaga untuk Universal Studio Singapore keesokan harinya.

Nb. ada accident kecil yang bikin panik pas di Imigrasi Singapore. 2 orang teman kami digiring masuk ruangan trus ditanya-tanya sama petugas imigrasi (untung bukan saya, licik mode :On). Suasana kembali ceria setelah mereka keluar dari ruangan tersebut 20 menit kemudian. Thanks God

Ini dia yang kita tunggu-tunggu. Disini mata pengunjung sangat dimanja. Disini banyak wahana permainan yang jauh lebih ekstrim dibanding wahana di Ancol. Disini juga jadi tempat liburan artis-artis Indonesia (waktu itu kita liat Vidi Aldiano disana). Harga tiket masuknya 80 SGD (sekitar 560rb) sudah termasuk voucher makan 5 SGD, Souvenir 5 SGD dan semua permainan yang ada didalamnya.

Disini banyak juga games2, show artis2 Internasional, karakter kartun yang mendunia, dan banyak wah-wah lainnya. Nb. Ada rollercoasternya yang amazing yang Indoor ker bangunan mesir kuno. Dijamin akan 'hilang ingatan' sementara pas turun dari sini saking ekstrimnya

HARI #4 ==> Orchard Road dan Bugis Street
Shopping time. Pertama ke Orchard tapi cuma sekedar lihat-lihat saja. Disini semuanya barang Branded original. Kegx semua merk top dunia ada disini. Tapi disini banyak tempat yang bisa dijadikan background untuk berfoto. Mulai dari bangunan-bangunan amazing yang penug dengan kaca dan lampu-lampunya yang eksotik, juga hiasan ala Imlek yang menambah semarak suasana disana.

Untuk shopping yang terjangkau, kita menuju ke Bugis Street naik MRT. Buarrrr, disini lautan manusia. Rame skali. Sepertinya Bugis Street sudah menjadi ikon tempat belanja murah karena di Singapore. Banyak skali bule yang juga belanja disini. Tips, disini mesti pintar-pintar menawar tapi kebanyakan harus menggunakan bahasa Inggris meskipun sebagian penjualnya masih orang melayu dan mengerti sedikit-sedikit bahasa indonesia.

Teman-teman yang lain pagi-pagi sudah jalan lagi menuju ke Bugis Street untuk belanja sesi ke-2. Karena ole-ole yang saya beli sudah cukup, saya putuskan untuk tidak ikut. Waktu itu saya jalan sendiri ke Kantor Google Singapore di Temasek Tower. Butuh perjuangan dan kemampuan membaca peta untuk bisa menuju ke tempat itu. Sekitar jam 4 sore kita check out menuju Changi Airport. Disini giliran saya yang dapat accident. Tapi gak usah dicerita disini, biar kami saja yang tau, ha ha ha....

Overall, liburan ini sangat berkesan. Awal tahun depan, kita merencanakan liburan lagi ke Asia timur. Sudah ada opsi, yaitu Macau, Korea Selatan dan Hongkong...
Tetapi belum ada kesepakatan karena masih menimbang-nimbang untuk urusan administrasi pembuatan Visa (Korea Selatan)... See U

3 komentar:

  1. menarik sekali, sudah lama Raras mengidamkan bisa berlibur ke kuala lumpur, banyak tempat menyenangkan disana, iiiih, gemes deh, kapan ya saatnya tiba?

    BalasHapus
  2. semoga rencana akhir tahun ke KL dan sg bisa sukses hehe

    Dieng

    BalasHapus